Sabtu, 07 Januari 2012

BERHAK MENERIMA JANJI ALLAH


00.49 | , ,

Bacaan : Galatia 3:29


Jika kamu adalah milik Kristus, maka kamu berhak menerima janji Allah. Apakah kita mau mendengarkan janji Allah? Kej 12:2 “Aku akan membuat engkau menjadi bangsa yang besar dan memberkati engkau, serta membuat namamu masyur dan engkau akan menjadi berkat.
Bangsa yang besar berbicara keluarga yang besar atau menjadi keturunan yang besar. Pernikahan orang Kristen adalah pernikahan yang harus menjadi berkat dan kemuliaan Tuhan harus dinyatakan, sebab Tuhan tidak pernah ingkar janji tepat pada waktunya.
Janji Tuhan kepada Abraham, Tuhan akan memberkati engkau. Berkat lebih identik dengan kebutuhan yang kita perlukan setiap saat, sebab berkat Tuhan disediakan kepada orang-orang yang melakukan perintah Tuhan. Matius 6:33 “Carilah dahulu kerajaan Allah dan kebenaranNya , maka semuanya akan ditambahkan kepadamu”. Tuhan sudah beri nafas kepada kita dan kita harus pergunakan untuk mencari Tuhan dan melayaniNya. Dengan berkat yang kita peroleh tetap ditambah-tambahkanNya, misalnya selesai SMA berlanjut ke perguruan tinggi dan mendapat gelar Sarjana, dari rumah yang kecil menjadi rumah yang besar, dan kita yakini Tuhan memberikan tapat pada waktunya, kuncinya kita harus hidup benar dihadapan Tuhan, dan selalu memikirkan perkara yang diatas.
Janji Tuhan kepada Abraham, yaitu membuat namamu masyur. Semua orang ingin namanya masyur atau terkenal, misalnya terkenal masyarakat, gereja, tempat kerja. Tuhan berjanji kita akan jadi kepala bukan ekor, asalkan kita taat kepada Tuhan karena semuanya akan diperhitungkan oleh Tuhan.
Janji Tuhan yang terakhir kepada Abraham, engkau akan menjadi berkat. Orang yang percaya kepada Tuhan harus menjadi berkat bagi orang lain, baik dalam perkataan, tingkah laku kita setiap hari sehingga mencerminkan bahwa kita benar-benar adalah anak-anak Tuhan.
Akhirnya, marilah kita selalu mencintai Tuhan Yesus karena Dia sudah lebih dulu mencintai kita dan jadikan Dia kekasih kita setiap saat. AMIN!!!


Oleh. Ev. Bpk. Noldy Paendong


You Might Also Like :


0 komentar:

Posting Komentar