Minggu, 21 Februari 2010

Tertanam,Bertumbuh,dan Berbuah


12.47 |


Bacaan: Yakobus 1:21
"Sebab itu buanglah segala sesuatu yang kotor dan kejahatan yang begitu banyak itu dan terimalah dengan lemah lembut firman yang tertanam di dalam hatimu, yang berkuasa menyelamatkan jiwamu."

Bagi orang percaya,yang menjadi kebutuhan utama adalah Firman.Yakobus menjelaskan bahwa Firman itu adalah sesuatu yang tertanam dalam hati manusia.Ibarat benih,Firman adalah sesuatu yang seharusnya bertumbuh subur dalam hati manusia,sehingga bisa menghasilkan hasil yang baik,menghasilkan buah yang baik.
Dalam kitab Matius 13:1-23 dijelaskan bahwa Firman diumpamakan sebagai benih yang ditaburkan.
Ada empat jenis wadah dimana benih itu ditaburkan:
1.Dipinggir jalan,sehingga akhirnya hanya habis dimakan burung
2.Ditanah yang berbatu-batu,yang tanahnya tipis sehingga tidak berakar,hingga akhirnya layu dan kering
3.Disemak-semak duri,yang tak dapat bertahan hingga akhirnya mati karena terhimpit
4.Ditanah yang baik,sehingga dapat bertumbuh dan berbuah dengan baik,bahkan berbuah berlipat ganda.
Allah menginginkan kita dapat menyiapkan hati kita bagaikan tanah yang dipersiapkan untuk ditaburi benih yang diharapkan oleh si penabur dapat menghasilkan hasil yang baik.Bapa kita disorgapun merindukan hal yang sama,Ia ingin setiap benih Firman yang ditaburkan dapat bertumbuh subur dan menghasilkan buah untuk kemuliaanNya.
Benih Firman yang tertanam dalam hati kita sebenarnya bukan hanya membuat kita jadi berkat untuk orang lain lewat perubahan pola pikir,perasaan,maupun tindakan kita sehari-hari.Tapi lebih dari itu Firman berkuasa menyelamatkan kita,karena Firman akan membentuk pribadi kita sehingga kita mampu melakukan setiap kehendak Tuhan ditengah dunia yang semakin usang;"Dan dunia ini sedang lenyap dengan keinginannya, tetapi orang yang melakukan kehendak Allah tetap hidup selama-lamanya." (1 Yohanes 2:17).
Ada tiga gambaran yang ada tentang cara orang melakukan firman:
1.Belajar; dalam tahap ini orang melakukan Firman hanya coba-coba,mempelajari saja apakah benar ada manfaatnya,atau ada keuntungannya kalau melakukan Firman
2.Munafik; yaitu melakukan Firman hanya untuk dilihat orang,bahkan dengan tujuan atau maksud tertentu,walaupun kelihatan melakukan Firman tapi sebenarnya kenyataannya meragukan Firman itu
3.Sungguh-sungguh; melakukan Firman dengan kesadaran karena pengalaman pribadi dengan Tuhan
Akhir zaman ini Allah mencari umat yang bukan hanya sekedar pendengr tetapi yang melakukan Firman dengan sungguh-sungguh.
Gereja yang sehat adalah gereja yang:
bertumbuh dalam kuantitas atau jumlah,dan
bertumbuh dalam kualitas atau mutu
''Kita akan bertumbuh menjadi gereja yang sehat jika setiap Firman yang ditaburkan tertanam dalam hati dan menghasilkan suatu perubahan yang lebih baik dari hari kemarin''.

Tuhan memberkati

(Khotbah minggu oleh:
Pdm.Johny Verdy M.)


You Might Also Like :


0 komentar:

Posting Komentar