Minggu, 27 Februari 2011

Kuat Dalam Tuhan

Posted On 23.26 by GPdI Gilgal Tompaso 0 komentar

Bacaan:1 Samuel 17:28-31, 40-42

Firman Allah datang kepada saya dan saudara, agar dapat merubah hidup kita supaya selalu mempraktekkan firman Allah dalam kehidupan kita sehari-hari.
Bagaimana Daud dapat mengalahkan orang filistin yang dipimpin oleh Goliad yang badannya besar, orang filistin meremehkan Daud. Bangsa Israel seolah-olah takut kepada orang filistin tetapi Daud adalah orang yang takut akan Tuhan, sehingga dia mampu menghadapi orang-orang filistin. 1 Samuel 16:7 “Janganlah pandang parasnya atau perawakannya yang tinggi, sebab Aku telah menolaknya.” Sebab Tuhan melihat hati Daud yang mengandalkan Tuhan, bukan hatinya Goliad. “Orang yang percaya kepada-Nya harus teguh berdiri dan hati-hatilah supaya jangan jatuh” 1 Korintus 10:12. Marilah kita saling menguatkan, jangan meremehkan orang lain, sebab terkadang kita kuat terkadang kita lemah.
2 Korintus 10:17 “Tetapi barangsiapa bermegah, hendaklah ia bermegah didalam Tuhan”, jadi dalam hidup ini kita harus tahan uji dalam menghadapi kehidupan ini. Daud dapat mengalahkan orang filistin dengan tidak mengandalkan kekuatannya atau membawa alat-alat untuk berperang, tapi dengan Nama Tuhan dan kerendahan hati. Daud tahu siapa dia dihadapan Tuhan dan dia yakin dalam melawan orang filistin hanya dengan pembelaan Tuhan.
Efesus 6:10 “Hendaklah kamu kuat didalam Tuhan, didalam kekuatan kuasa-Nya”. Kita berdoa agar Tuhan tetap memberikan kesetiaan-Nya dan kita harus saling mengampuni sebab Tuhan lebih dulu mengampuni kita. Kita Jemaat Tuhan, harus menjadi contoh terhadap orang lain, saling membangun antara satu dengan yang lain, agar kita tetap diberkati oleh Tuhan juga tetap setia dalam Tuhan. Dan kita memiliki karakter-karakter Daud. HALELUYA !!!

Oleh. PG. Ibu. M. Poli Langi, SP


Minggu, 13 Februari 2011

Tetap Dalam Dia

Posted On 12.00 by GPdI Gilgal Tompaso 0 komentar

Bacaan:Kolose 2:6-7


Suratan Paulus kepada Jemaat di Kolose, kamu telah menerima Kristus Yesus Tuhan kita, karene itu hendaklah hidupmu tetap didalam Dia. Kita sudah ikut Tuhan, tapi itu belum cukup, harus di isi dengan kebenaran firman Allah. Sebab dalam hidup ini banyak pergumulan, tantangan, tapi kita serahkan kepada-Nya karena Dia di atas segala-galanya. Jika dalam percobaan, Rasul Paulus katakan kita harus tetap di dalam Tuhan. Kata tetap disini artinya Hidup dengan Tuhan terus, harus selalu iring Tuhan, Tetap hidup dalam Tuhan ada jaminan dalam hidup ini.
Ayat 7, Hendaklah kamu berakar di dalam Dia. Hidup ini harus dengar Firman Tuhan agar iman kita tetap kuat dalam Tuhan. Maz 1:3 “Ia seperti Pohon yang ditanam ditepi aliran air. Walaupun panas berkepanjangan, tapi pohon tetap ada air, tidak akan kering, demikian kita anak Tuhan kalau sudah di isi Firman Allah kita adalah anak Tuhan yang berakar dalam Tuhan.
Demikian juga harus dibangun diatas Dia. Saudara mau di bangun di atas Dia? Jadi Tuhan diatas segala-galanya yang merupakan dasar iman kita. Adakalanya kita diberikan tugas, seolah-olah kita katakana tidak mampu, harus serahkan kepada Tuhan. Anak Tuhan harus melekat dalam Dia, sehingga dapat membangun hidup ini dalam Tuhan, harus memiliki kuasa Roh yang menjadi kekuatan kita.
Hendaklah kamu bertambah teguh dalam iman yang telah diajarkan kepadamu. Kita orang percaya harus memiliki iman yang teguh di dalam Tuhan, jangan goyah, sebab iman sangat diperlukan dalam hidup ini. Percaya sungguh kepada Tuhan, dengan iman sakit penyakit sembuh dalam nama Yesus dan berkat Allah melimpah dalam hidup kita.
Hendaklah hatimu melimpah dengan syukur, artinya berbuat untuk Allah. Jangan gunakan hidup ini dengan cara dunia, tapi melekukan hal-hal yang berkenan kepada Allah, ada kerendahan hati supaya tetap berkenan kepada Allah
H A L E L U Y A

Oleh. PG. Bpk. J. Leppa